 |
Armada |
Setelah sebulan hanya gowes
ringan sambil ngabuburit di bulan puasa, saatnya mulai lagi merasakan tanjakan yang lebih menantang.
Sehari setelah Lebaran atau lebaran hari ke-3, bertiga, kami melakukan perjalanan menuju dusun
Kinahrejo, ke petilasan alm Mbah Maridjan.
 |
Masuk jalur pedesaan |
Berangkat agak kesiangan (06.30)
disambut langit yang mendung , kami tetap bersemangat melakukan perjalanan.
Mengambil rute jalan aspal mulus sekitar 1 km, langsung belok lewat jalur
pedesaan mengingat jalanan masih terlalu ramai oleh mobil ber-plat luar kota
milik para pemudik. Di pedesaan yang kami lalui suasana lebaran masih sangat
terasa, karena ini memang masih hari ke-3 lebaran, mungkin kami yang kurang
kerjaan saja, gowes disaat orang-orang masih sibuk bersilaturahmi ke rumah tetangga dan saudara.
 |
hosss... |
Setelah sekitar 30 menit, kami
sampai di wilayah kecamatan Cangkringan ke arah Merapi Golf. Sebelum
sampai Lapangan golf itu kami masuk lagi ke jalur kampung sambil mencari jalur
alternatif. Dan ternyata tembus ke Bumi Perkemahan Sinolewah. Belok ke kanan
sedikit, kami lalu mengikuti jalan setapak yang dulu pernah dicoba. Sampailah
di pinggir aliran sungai Opak dan kami beristirahat di pinggir sebuah kolam penampungan air. Cukup kontras melihat air yang melimpah ditengah tanah terbuka yang lumayan kering ini.
 |
Istirahat sebentar, memperpanjang nafas |
 |
narsis dulu... |
Perjalanan dilanjutkan, tapi
hampir tidak ada lagi jalan yang datar, yang ada hanya tanjakan. Sambil
ngos-ngosan, akhirnya kami sampai di tempat parkir kawasan dusun Kinahrejo yang
telah ramai dipadati oleh wisatawan dari luar kota. Di tempat ini memang menyediakan
wisata lava tour dengan naik kendaraan Jeep maupun sepeda motor trail dengan
tarif sewa yang beragam tergantung rute yang dilalui.
 |
jalan menuju rumah Alm Mbah Maridjan |
Lanjut lagi, memasuki gerbang dusun Kinahrejo, lansung disambut jalan aspal mulus nan kejam, full nanjak. Tapi karena
sudah diniatkan, walau rasanya kaki sudah mulai gemetar plus nuntun sepeda, akhirnya
sampai juga di tujuan. Yang agak disayangkan adalah gunung Merapi tidak juga
menampakkan dirinya karena tertutup kabut. Di Perjalanan pulang, sempat mampir ke petilasan rumah Alm. Mbah Maridjan sebentar untuk melihat-lihat keadaan. Rasanya puas untuk gowes
perdana setelah lebaran kali ini.
 |
sampai tujuan |
 |
Pulang... |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar